LURE DENGAN SENTUHAN BioPulse SYSTEM

MysticTackleworks BioPulse lure system attracts fish and encourages them to take the bait Image: Louisiana State UniversityKegiatan mancing seharusnya merupakan sesuatu aktivitas rekreasi menyenangkan dan bebas dari ketegangan sayangnya kadang hal tersebut malah sebaliknya. Kadang kala kegiatan mancing malah menjadi aktifitas yang membuat frustasi ketika tak satupun strike yang terjadi. Hal ini membuat trip mancing gembira kita menjadi berantakan. Banyak usaha yang dilakukan produsen alat pancing agar dapat memuaskan para pemancing.

Setelah melakukan research mengenai chemosensory system dari berbagai species ikan air tawar maupun species ikan air laut selama sekitar 30 tahun terakhir John Caprio, seorang peneliti sistem perasa dan penciuman pada ikan dari Lousiana State University (LSU) bekerjasama dengan Mystic Tackleworks menciptakan The BioPulse Lure System. Caprio menemukan perangsang alami spesifik yang megaktifkan sensor rasa dari ikan sehingga menyebabkan ikan secara reflex berkeinginan untuk makan makanan yang ada disekitarnya atau lure. Seperti perkataan Caprio yang dikutip dari gizmag:

If you look at how chemosensory input occurs in both our brain and that of a fish, you'll see that smell input is to forebrain whereas taste input is to the back, the highly reflexive part of the brain. The take home message from this is simple: fish learn and associate particular scents as food, but taste is an actual reflex for them. The taste of particular natural chemicals triggers a feeding response.


Mystical Tecklework merupakan perusahaan pembuat fishing lure yang memegang license teknologi Caprio bersama ahli sensory ikan lainnya mendevelop BioPulse Lure System. Lure ini bergerak bagai ikan mangsa dan memancarkan frekuensi suara yang rumit yang hampir sama dengan suara dan getaran air yang dihasilkan dari mangsanya di dalam air. Lure ini menggunakan rangsangan dengan penampakan dan gelombang UV ringan untuk menarik perhatian ikan serta melepaskan hormon pembangkit selera makan dari rongga bertekanan pada tubuhnya untuk mendorong ikan menghajar lure yang sedang lewat di depannya.

Lure ini diperlengkapi oleh internal scent-dispeser yang akan melepaskan aroma teretentu dalam dosis terukur dan setelah digunakan mancing selama 45 menit dapat diisi kembali. Lure ini terbuat dari shock-resistant polymer dan sekelilingnya dilengkapi sensor cahaya yang memonitor cahaya di dalam air serta dapat mengaktifkan beberapa buat lampu LED untuk mendorong lebih banyak ikan untuk menyerang.

Bagi sebagian orang penggunaan teknologi canggih seperti ini sebenarnya membuat olahraga mancing tidak menarik lagi karena ikan menjadi dengan mudahnya tertangkap serta dapat merusak ekosistem karena pemancing yang kontra dengan Catch and Release akan dengan mudahnya menghabisi species ikan yang ada diperairan tertentu. Tetapi bagi beberapa pemancing / angler hal ini sangat membantu mereka dalam mancing terlebih ketika trip mancing yang sedang dijalani hampir tidak menghasilkan strike sama sekali.

Jika anda termasuk pemancing yang tertarik menggunakan teknologi seperti ini dalam trip mancing anda, anda bisa mendapatkan Freshwater dan Saltwater Kit dari MysticTackleworks BioPulse Lure System dengan harga berkisar US$ 33.96 pada situs http://www.mystictackleworks.com/. Pilihan warna yang ditawarkan ada 3 yaitu: Rainbow 5.5", Shimmering Shad 5.5", serta Gold Shiner 5.5". Kit atau paket yang ditawarkan terdiri dari 2 jenis yaitu The BioPulse Saltwater Medium Diver Kit terdiri dari lure dengan split ring dan 2 Eagle Claw 'Lazer Sharp' hooks, setabung Sci-X™ Saltwater Neurological Feeding Stimulant, dan sebotol BioFlush™ Anti-Microbial Cleaning Solution dan The BioPulse Freshwater Medium Diver Kit terdiri dari lure dengan split ring dan 2 Eagle Claw 'Lazer Sharp' hooks, setabung Sci-X™ Freshwater Neurological Feeding Stimulant, dan sebotol BioFlush™ Anti-Microbial Cleaning Solution.

Sumber: www.gizmag.com, www.mystictackleworks.com, dan berbagai sumber lain.
Labels: 0 comments | edit post